sunyi di dasarnya
dingin telapak tanganku
sendiri bertanya nasib
pasti yg belum datang
kamu yg pergi
bersama hujan di pinggir
hati yg tak punya rasa
sayu dan pilu cuma
walau aku ingin selalu
merenung langit di hujung
cuba menggapai yg tak sampai
pelangi semakin sirna
bersama duka yg makin nyata
aku sudah tidak kenal kamu
aku di sini kamu di situ
bagai langit dan bumi
jauh menghilang semua rasa
kita sudah jauh menyatu
takdir membawa segala duka
peneman resah sunyi itu
menatap semua indah di wajahnya
itu hanya mimpi yg sudah pergi
diam menyimpan segala
mengerti hadir yg terindah
0 comments:
Post a Comment